Pendirian
dan Kedisiplinan Berawal dari PKN
Disini saya akan
menceritakan sebuah artikel tentang betapa pentingnya mempelajari pelajaran PKN
sejak duduk di bangku Sekolah Dasar (SD) sampai di bangku Sekolah Menengah Atas
(SMA). Waktu saya duduk di bangku Sekolah Dasar (SD) saya pernah mempelajari
pelajaran PKN tentang bab kedisiplinan nilai dan moral. Pada dasarnya kedisiplinan
nilai dan moral adalah suatu pembudayaan yang memuat dalam pendidikan
kewarganegaraan yang secara substantif mengembangkan peserta didik menjadi manusia
yang memiliki rasa kebangsan dan rasa cinta tanah air. Waktu itu saya masih
ingat sekali bahwa saya selalu diingatkan kepada guru PKN saya untuk menolong teman
atau orang yang sedang membutuhkan pertolongan, memakai seragam sekolah yang
rapi dengan menggunakan atribut lengkap, selalu bersikap disiplin di lingkungan
sekolah seperti mentaati segala peraturan yang ada di sekolah dan menyapa atau
mencium tangan saat bertemu guru di area maupun diluar area sekolah.
Saat saya duduk di bangku
Sekolah Menengah Pertama (SMP) saya pernah mempelajari bab tentang sistem
pemerintahan. Dimana guru saya mengajarkan apa itu sistem pemerintahan dan
macam-macamnya. Dampak dari pembelaran ini yakni dapat memperluas ilmu
pendidikan kewarganegaraan saya yang saya dapat sejak duduk dibangku sekolah
dasar (SD).
Saat saya duduk di bangku
sekolah menengah atas (SMA) saya pernah mempelajari bab tentang peranan
organisasi internasional dalam perdamaian dunia. Organisasi tersebut yakni
ASEAN dan PBB. Waktu itu dalam proses pembelajarannya pun sangat unik dan
menarik. Guru PKN saya yang bernama bu Fety menyuruh semua siswa/siswi untuk
membentuk 3 kelompok. Dan bu Fety menyiapkan beberapa pertanyaan dalam beberapa
gulungan kertas. Lalu bu Fety memanggil siswa/siswi secara acak dari buku
absensi, dan jika salah satu siswa/siswi yang dipanggil maka dia harus mewakili
kelompoknya menjawab pertanyaan untuk mendapatkan nilai skor. Saat itu saya di
panggil untuk menjawab pertanyaan dan Alhamdulillah saya bisa menjawab pertanyaan
tersebut dan mendapatkan skor untuk kelompok saya.
Saya menghimbau untuk
seluruh bapak/ibu guru mapel pendidikan kewarganegaraan untuk tidak menyerah
mengajarkan semua materi tentang ilmu
kewarganegaraan kepada siswa/siswi yang benar-benar ingin belajar dan memahami
tentang dasar-dasar dari ilmu Negara nya sendiri yakni Negara Indonesia. Dan
untuk penerus siswa/siswi penerus bangsa, teruslah berjuang menggapai
cita-citamu dengan belajar, belajar, dan belajar demi membahagiakan orang tua,
teman, kerabat dan salah satunya Negara mu sendiri yakni Negara Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar