Akhir-akhir ini radikalisme menjadi
pembicaraan yang hangat untuk diperbincangkan. Radikalisme adalah suatu paham
yang dibuat-buat oleh sekelompok orang yang menginginkan perubahan atau
pembaharuan sosial dan politik secara dramatis dengan menggunakan cara-cara
kekerasan. Biasanya aliran ini menimbulkan fanatisme keagamaan yang tinggi dan
memaksa masyarakat untuk menerima ajaran secara paksa.Bahkan sejak zaman Ali
Bin Abi Thalib telah muncul kelompok khawarij yaitu kelompok yang menolak
ajaran Ali Bin Abi Thalib. Radikalisme sangat berbahaya karena pengaplikasian
dari sikap ini dapat menyebabkan munculnya bibit-bibit terorisme.
Ancaman
gerakan radikalisme ini telah masuk ke dalam perguruan tinggi. Rata-rata
mahasiswa yang menganut paham radikalisme adalah mahasiswa yang baru masuk
islam atau mahasiswa yang memiliki pengetahuan agama yang minim. Sehingga
pemikiran mereka dapat dibodohi oleh kelompok-kelompok radikalisme yang
mengatas namakan agama islam dalam setiap aksinya. Bahkan sampai dimunculkan
tindakan-tindakan terorisme pada individu penganut paham tersebut. Ini adalah
manipulasi dari kelompok radikal yang memperalat mahasiswa demi mensukseskan
tujuan kelompok radikal tersebut. padahal tujuan akhirnya adalah untuk
menguntungkan pihak-pihak radikalisme tersebut.
Cara-cara
kita sebagai mahasiswa untuk membentengi paham radikalisme adalah dengan
meneliti dan mengkaji setiap isu atau informasi islami yang beredar, sehingga
tidak membuat penafsiran yang salah serta
memberikan pemahaman sesuai ajaran islam melalui pengkajian, melalui pendekatan
dengan orang tua dan melalui diskusi-diskusi dengan orang-orang yang lebih
mengerti tentang agama islam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar