Siti Fatimatut Khotimah
Pernikahan dini
kini sudah tidak asing lagi di telinga kita. Meskipun pernikahan dini masih
menjadi hal yang tabu di masyarakat tapi pernikahan dini juga sudah menjadi
fenomena dalam masyarakat, baik di perkotaan maupun di pedesaan.
Disini saya ingin
menceritakan tentang teman saya yang menikah di usia dini. Sebut saja namanya
bintang. Bintang adalah teman saya sejak kecil karena rumah kita yang
bersebelahan. Sejak dari SD sampai SMA kita sekolah di sekolah yang sama. Kita
sangat dekat dan sudah seperti saudara sendiri.
Sayangnya setelah
lulus dari SMA kita sudah tidak berbarengan lagi, kita memiliki jalan hidup
sendiri-sendiri. Alhamdulillah saya bisa melanjutkan ke perguruan tinggi,
sedang bintang memilih untuk menikah di usia muda. Setelah UNAS selesai selang
beberapa bulan dia menikah, padahal ijazah pun belum keluar. Inilah awal dari
para tetangga di desa kami mulai membicarakan bintang bahkan ada juga yang
menjelek-jelekannya. Apalagi di tambah dengan pernikahan bintang yang terkesan
terburu-buru, para tetangga semakin berpikiran negatif terhadap bintang.
Padahal sebenarnya pernikahan bintang di percepat karena keluarga calon
suaminya yang akan pindah ke Malaysia.
Setelah berpacaran
selama 3 tahun akhirnya mereka bisa membawa hubungan itu ke pernikahan. Kini
setelah tiga bulan pernikahannya bintang sudah mengandung dan perutnya pun
sudah terlihat membesar. Hal ini membuat para tetangga yang usil dan suka menggosip
makin menjadi-jadi, disana sini banyak yang membicarakan tentang bintang,
bahkan ada juga yang berani bertanya langsung kepada bintang. Karena merasa
terbebani dan tidak nyaman kini bintang dan suaminya lebih memilih untuk pindah
dan mengontrak di daerah yang dekat dengan tempat kerja suaminya.
Seharusnya
masyarakat tidak langsung menjustis bintang tanpa ada bukti yang nyata,
masyarakat terkesan mengada-ada dan menfitnah bintang. Masyarakat hanya melihat
dari satu sisi dan ini jelas sangat merugikan bagi bintang. Masyarakat berbuat
seenaknya sendiri tanpa memikirkan akibatnya terhadap bintang dan janin yang
dikandungnya. Dengan banyaknya gunjingan ini jelas bintang akan mengalami
tekanan batin dan akan berpengaruh juga pada kondisi janin yang di kandungnya.
Seorang perempuan
yang menikah di usia dini juga berhak mendapatkan ketentraman hidup, tanpa
adanya gunjingan cercaan dan cemoohan dari masyarakat di sekitarnya. Karena
belum pasti perempuan yang menikah di usia dini itu perempuan yang tidak baik.
Mereka pasti memiliki alasan tersendiri dan itu pasti sudah di pikirkannya
dengan matang-matang dan itu sudah menjadi pilihan yang terbaik untuk dirinya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar