setiap
orang memiiki hak masing-masing, antara lain hak asasi pribadi, hak asasi
ekonomi, hak asasi politik dan lain-lain . yang akan saya bahs disini yaitu hak
asasi pribadi, salah satunya hak didalam pergaulan di suatu kelompok. Apabila
ada salah satu orang dalam suatu kelompok jika tidak bisa mengimbangi gaya
hidup atau pola hidup kelompok tersebut kita seharusnya tidak boleh sembarang
men-judge, menghina atau yang bahkan lebih parah kita justru malah
mengucilkannya. Dikucilkan bukanlah sebuah pilihan dalam hidup seseorang. Ada
salah satu kerabat saya, dia datang dari kota kecil dengan segala
kesederhanannya niat berpamit pada orang tua untuk merantau ke Surabaya demi
melaksanakan studi untuk menunjang suksesnya cita-citanya. Saat tiba dan
memulai pergaulan dalam suatu kelompok di kost-kost annya awalnya dia mengira
teman-temannya adalah teman-teman yang sederhana dan menyenangkan seperti
kawan-kawannya sebelumnya mengingat begitu mudahnya mereka mengakrabkan diri
satu sama lain, namun seiring berjalannya waktu saat sudah saling bisa
mengenali karakter antar individu, munculah sifat dan karakter asli mereka.
Teryata tidak seperti yang dia pikirkan, mereka tidak sesederhana yang sudah
dia pikirkan, bahkan bisa dibilang gaya hidup mereka tidak biasa dan bisa
dibilang mewah. Mereka sering menghambur-hamburkan uang untuk pergi ke mall
demi menambah koleksi baju dan sepatu mereka. Nah teman saya ini sangat kuat
dalam mempertahankan prinsip dan pendiriannya, dia tau susahnya ibu dan
kakaknya dalam mencari uang untuk membiayai kuliah dan hidupnya di Surabaya. Oleh
sebab itu, saat diajak untuk pergi ke Mall dia selalu berupaya menolak
ajakannya dengan segala alasan dan penyampaian yang halus. Dari sini timbullah
penilaian bahwa teman saya adalah cewek aneh yang tidak mau mengimbangi
pergaulan mereka. Itulah yang membuat temana saya di kost an serasa seperti
dikucilkan dan berkurangnya interaksi diantara mereka, padahal teman saya
melakukan hal tersebut memiliki alasan dan tujuan yang baik. dia semata-semata
tidak mau menghambur-hamburkan uang sakunya hanya untuk kepuasan sesaat. Seharusnya
tidak boleh dalam pergaulan kita membeda-bedakan, setiap orang berhak
menentukan jalan hidup dan pikirannya tanpa adanya pemaksaan dari orang lain.
Dan sudah menjadi kewajiban kita untuk menghargai setiap hak-hak individu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar