Sebagai Siswa SMA yang baru saja menjadi Mahasiswa, banyak sekali
perubahan yang terjadi dalam berbagai aspek. Kita harus lebih bisa meminit
waktu. Banyak tugas yang berjalan serempak menyerbu yang harus kita selesaikan.
Seperti halnya mata kuliah PKN berbaris antri memberi tugas membuat artikel
tentang Dampak Pembelajaran PKN Dari TK Sampai SMA.
PKN tidak bisa
kita lepaskan dalam kehidupan sehari-hari kita. Orang yang memiliki pengetahuan
mendalam tentang PKN akan memiliki sikap kewarganegaraan yang bagus. Anak TK
pun sudah diberi pelajaran tentang PKN meskipun dengan pembelajaran yang
sederhana. Contohnya jika ada uang jatuh seharusnya apa yang harus dia lakukan?
Jika dia tersebut memahami dengan baik PKN dia pasti akan mengembalikan uang
tersebut. Akan tetapi jika dia tidak memahamii tentang PKN uang tersebut
mungkin akan dia ambil dan dibelikan jajan. Itulah fungsi PKN bagi anak kecil
yaitu membentuk sebuah karakter yang dasar agar anak kecil yang baru sekolah
tersebut akan menjadi calon bibit yang unggul,
baik, dan jujur bagi generasi yang akan mendatang khususnya untuk
memajukan bangsa Indonesia agar tidak kalah dengan negara maju, seperti: Korea
Selatan, Singapura, dan Jepang yang berada pada kawasan Asia.
Bagi anak SD/ MI PKN berguna untuk:
A.
Menumbuhkan
rasa kecintaan dan kebanggaan terhadap bangsa, negara, dan tanah air Indonesia agar sejak kecil siswa SD menyukai
produk-produk dari Indonesia. Contohnya: kartun Upin Ipin yang berasal dari
Malaysia, dan kartun Doraemon yang berasal dari Jepang tidak menjadi kegemaran
siswa SD karena ada kartun yang berasal dari Indonesia sendiri, yaitu: Adit dan
Sopo Jarwo, Keluarga Somat, dan Si Entong dan masih banyak lagi.
B.
Menghargai keberagaman agama, budaya, suku, ras, dan golongan
sosial ekonomi di lingkungan sekitarnya, contohnya: jika kita memiliki teman
yang berbeda agama, budaya, suku, ras, kita harus menghormati maksudnya jika
teman kita sedang beribadah, menjalankan kebiasaannya kita tidak boleh
mengganggunya. Jika memiliki perbedaan sosial ekonomi kita harus tetap
menjadikan teman tidak boleh mendiskriminasi karena kita sama manusia dan yang
membedakan kita hanya ketaqwaan kita
terhadap Allah sehingga kita boleh membedakan orang yang tidak seberuntung
kita.
C.
Menunjukkan kecintaan dan kepedulian terhadap lingkungan, seperti:
tidak membuang sampah sembarang yang menyebabkan kebanjiran, tidak tersedianya
air bersih, dan sarang penyakit yang disebabkan oleh air yang tercampur dengan
sampah.
D.
Berkomunikasi secara santun yang membuat pribadi lebih baik karena
dapat membedakan pemakaian bahasa sesuai dengan umur lawan bicara, contohnya:
ketika kita berbicara dengan orang tua kita harus berbahasa santun tidak boleh
kasar dan berteriak.
E.
Bekerja sama dalam kelompok, tolong-menolong, dan menjaga diri
sendiri dalam lingkungan keluarga dan teman sebaya agar menjalin pertemanan
yang utuh dan baik namun dalam menolong siaoaoun sebaiknya dengan iklas,
contoh: jika melihat teman, orang di jalan raya, dan keluarga yang memerlukan
bantuan sebaiknya kita bantu meskipun orang tersebut tidak meminta tolong sebaiknya
kesadaran kita untuk menolongnya serta dan tidak mengharap suatu imbalan dari
orang yang sudah kita tolong.
Dalam pembahasan tersebut, materi yang dipelajari saat SD/ MI
yaitu:
1.
Menerapkan hidup rukun dalam perbedaan
2.
Memahami dan menerapkan hidup rukun di rumah dan di sekolah
3.
Memahami kewajiban sebagai warga dalam keluarga dan
sekolahMemahami hidup tertib dan gotong royong
4.
Menampilkan sikap cinta lingkungan dan demokratis
5.
Menampilkan perilaku jujur, disiplin, senang bekerja dan anti
korupsi dalam kehidupan sehari-hari, sesuai dengan nilai-nilai pancasila
6.
Memahami sistem pemerintahan, baik pada tingkat daerah maupun
pusat
7.
Memahami makna keutuhan negara kesatuan Republik iIndonesia,
dengan kepatuhan terhadap undang undang, peraturan, kebiasaan, adat istiadat,
kebiasaan, dan menghargai keputusan bersama Memahami dan menghargai makna
nilai-nilai kejuangan bangsa Memahami hubungan Indonesia dengan negara tetangga
dan politik luar negeri
Bagi anak SMP/ MTS PKN berguna untuk:
A.
Mendisiplinkan diri, seperti: Mematuhi aturan-aturan sosial, hukum
dan perundangan karena dalam peraturan tersebut pasti memiliki dampak positif,
contohnya: saat akan perge ke sekolah dibonceng teman atau orang tua sebaiknya
memakai helm karena helm termasuk syarat perturan lalu lintas dan sebaiknya
jangan dilanggar karena mengantisipasi benturan kepala saat terjadi kecelakaan
di jalan raya. Contoh lainya seperti saat di sekolah sebaiknya memakai seragam
yang lengkap dan rapi yang tidak melanggar aturan sekolah serta tidak boleh
terlambat saat akan berangkat sekolah karena sebenarnya sekolah mendidik kita
agar disiplin penampilan dan waktu.
B.
Memanfaatkan lingkungan secara bertanggung jawab yang membuat anak
lebih menghargai lingkungan, seperti: saat duduk di kursi sebaiknya duduk
dengan sopan tidak dengan jongkok karena itu tidak sopan, meja dan kursi serta
dinding yang berada di kelas sebaiknya digunakan dengan baik tidak
dicoret-coret atau pun dirusak karena itu termasuk perilaku yang tidak
bertanggung jawab.
C.
Memahami hak dan kewajiban diri dan orang lain dalam pergaulan di
masyarakat karena masa SMP adalah masa dimana mereka mulai mengenal dunia lebih
luas jadi sebaiknya mereka sudah mengetahui mana yang wajib mereka lakukan dan
mana yang tidak boleh mereka lakukan. Sebagai contoh: seseorang berhak untuk
berteman dengan siapapun tidak dibatasi oleh sekolahan, sebagai anak SMP yang
baik mereka pastinya wajib untuk menolong masyarakat yang membutuhkan
pertolongan sesuai dengan kemampuan mereka, mereka wajib berparti sipasi dalam
mengikuti kegiatan di desanya, mereka wajib menaati peraturan yang ada di dalam
masyarakat.
D.
Menghargai
adanyaa perbedaan pendapat. Seringkali dalam sebuah diskusi atau rapat terjadi
perbedaan pendapat. Menghargai pendapat orang lain itu baik meskipun pendapat
itu tidak rasional namun kita tetap harus menghargainyakarena mengutarakan
pendapat bagi orang awam itu sangat sulit karena belum terbiasa. Terkadang
banyak orang yang meremehkan pendpat seseorang padahal pendapat mereka belum
tentu itu baik.
E.
Menghargai karya seni dan budaya nasional Indonesia karena banyak
anak sekarang lebih menyukai produk luar negeri karena katanya produk dari luar
negeri lebih bagus dan lebih terjamin padahal produk alam negeri tidak kalah
dengan produk luar negeri serta banyak anak yang meniru niru gaya tren artis
luar negeri seperti artis korea selatan. Mereka mulai mempelajari bahasa orea,
memakai pakaian tradisional korea, memakan makanan korea,a memakai produk hp,
tas, baju dan lain-lain dari korea. Film luar negeri dengan film dalam negeri
di bioskop rata-rata peminat penontonnya banyak yang melihat film luar negeri
karena efek dari film katanya masih bagusan dari luar negeri sehingga banyak
anak SMP yang lebih menyukai drama korea dibanding senetron indonesia.
Dalam pembahasan tersebut, materi yang dipelajari saat
SMP/ MTS yaitu:
1.
Memahami dan menunjukkan sikap positif terhadap norma-norma
kebiasaan, adat istiadat, dan peraturan, dalam kehidupan berbangsa dan
bernegara
2.
Menjelaskan makna proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia sesuai
dengan suasana kebatinan konstitusi pertama
3.
Menghargai perbedaan dan kemerdekaan dalam mengemukakan pendapat
dengan bertanggung jawab
4.
Menampilkan perilaku yang baik sesuai dengan nilai-nilai Pancasila
dan Undang-Undang Dasar 1945
5.
Menunjukkan sikap positif terhadap pelaksanaan kehidupan demokrasi
dan kedaulatan rakyat
6.
Menjelaskan makna otonomi daerah, dan hubungan antara pemerintahan
pusat dan daerah
7.
Menunjukkan sikap kritis dan apresiatif terhadap dampak
globalisasi
8.
Memahami prestasi diri untuk berprestasi sesuai dengan
keindividuannya
Bagi anak SMA/ MA PKN berguna untuk:
A.
Berpartisipasi dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
Karena kehidupan mereka mulai dewesa atau cukup umur mereka diharapkan menjadi
calon generasi unggul dengan mengikuti karang taru yang menjadi wadah pertama
untuk berparti sipasi langsung dalam masyarakat.
B.
Berpartisipasi dalam penegakan aturan-aturan sosial, hukum dan perundangan.
Dalam konteks ini penegakan aturan dapat diwadahi dengan mengikuti kegiatan
OSIS, karena dengan kegiatan tersebut kita dapat beperan sebagai penegak hukum
karena itu organisasi resmi dari sekolah. Sehingga jika salah satu siswa
melanggar kita sebagai bagian dari OSIS dapat melaporkan itu ke pihak yang
berwenang di sekolahan.
C.
Mengembangkan diri secara optimal dengan memanfaatkan kelebihan diri
serta memperbaiki kekurangannya. Tidak dipungkiri bahwa banyak memiliki
kekurangan dan kelebihan jadi seseorang harus menutupi kekurangannya dengan
kelebihan tersebut. Jika seseorang itu belum tahu kelebihannya maka dia
sebaiknya terus menggali potensinya agar mengetahui kelebihannya tersebut.
D.
Menunjukkan sikap percaya diri dan bertanggung jawab atas
perilaku, perbuatan, dan pekerjaannya. Percaya diri itu penting karena itu hal
yang mutlak kita harus kembangkan jika ingin maju. Saat kita berjalan,
berbicara kita harus bersikap percaya diri. Jika seseorang tidak percaya diri
maka orang itu pasti akan tertinggal dari segala kemajuan yang ada.
Dalam pembahasan tersebut, materi yang dipelajari saat
SMA/ MA yaitu:
1.
Memahami hakekat bangsa dan Negara Kesatuan Repubilik Indonesia
Menganalisis sikap positif terhadap penegakan hukum, peradilan nasional, dan
tindakan anti korupsi
2.
Menganalisis pola-pola dan partisipasi aktif dalam pemajuan,
penghormatan serta penegakan HAM baik di Indonesia maupun di luar negeri
3.
Menganalisis peran dan hak warganegara dan sistem pemerintahan
NKRI
4.
Menganalisis budaya politik demokrasi, konstitusi , kedaulatan
negara, keterbukaan dan keadilan di Indonesia
5.
Mengevaluasi hubungan internasional dan sistem hukum internasional
6.
Mengevaluasi sikap berpolitik dan bermasyarakat madani sesuai
dengan Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945
7.
Menganalisis peran Indonesia dalam politik dan hubungan
internasional, regional, dan kerja sama global lainnya
8.
Menganalisis sistem hukum internasional, timbulnya konflik
internasional, dan mahkamah internasional
Itu lah fungsi
PKN dan dapat disimpulkan bahwa PKN memiliki fungsi berbeda beda menurut tingkatan
seseorang. Jika digunakan untuk anak TK PKN berguna untuk membentuk karakter
yang baik. Dan untuk tingkatan SD/ MI PKN diterapkan untuk rasa cinta tanah
air. Lain halnya dengan SMP, PKN berguna untuk membatasi pergaulan. Yang
dimaksud membatasi pergaulan adalah mencari teman bergaul yang baik tidak
melenceng dari norma yang berlaku di Indonesia. Itu menjadi pembelajaran
lanjutan dari TK yakni pembentukan karakter. Jika dari TK anak tersebut
memiliki karakter yang baik maka saat remaja anak itu akan bergaul dengan orang
yang memiliki karakter baik sehingga tidak melenceng atau melanggar norma yang
ada di Indonesia.
Setelah tingkatan
SD yang memiliki pergaulan dan karakter yang baik, pada tingkatan SMA PKN
berfungsi untuk berparti sipasi dalam sebuah organisasi. Sehingga jika dari TK,
SD/ MI, SMP/ MTS, SMA/ MA PKN diterapkan akan menghasilkan individu yang sangat
cinta dengan tanah air yang kemungkinan kecil tidak ada penyalahan kelembagaan
negara seperti korupsi, kolusi, dan nepotisme.
Setelah PKN dipelajari dari TK, SD/ MI, SMP/ MTS, dan SMA/ MA
memiliki dampak sebagai berikut:
1.
Mengeti
arti pentingnya tolong menolong sesama manusia
2.
Tidak
curang dalam berbagai hal
3.
Memiliki
karakter yang baik
4.
Memiliki
rasa cinta tanah air
5.
Tidak
menyepelekan segala hal
6.
Mengerti
tatanan lembaga-lembaga negara
7.
Fungsi
dari lembaga-lembaga negara
8.
Dan masih memiliki banyak lagi dampak yang
diberikan oleh PKN bagi yang mempelajarinya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar