Selasa, 22 Desember 2015

Ancaman Radikalisme di Indonesia





Radikalisme, radikalisme ini muncul karena adanya beberapa sebab dan tak mungkin sesuatu itu muncul tanpa adanya sebab. Sebelumnya, arti dari radikalisme sendiri yaitu paham atau aliran yang mengingikan perubahan atau pembaharuan sosial dan politik dengan cara kekerasan atau drastis. Namun, dalam artian lain, radikalisme adalah konsep sikap jiwa dalam mengusung perubahan dengan cara kekerasan.
Ada beberapa penyebab munculnya radikalisme di Indonesia. Salah satunya yaitu faktor pemahaman agama. Melalui wadah ini, radikalisme merajalela merujuk pada orang-orang yang bertujuan untuk menyelewengkan ajaran-ajaran yang menyimpang dan sesat terhadaap agama yang sesungguhnya. Umat yang paham keagamaannya lemah dan rendah, mereka akan tergelincir ke dalam paham tersebut dengan bujuk rayu yamg mereka tawarkan. Jika hal tersebut terjadi, maka hal itu menjadi ancaman bagi Indonesia.
Bentuk nyata radikalisme kalau di lihat dari segi politik yaitu pada masa pemerintahan Soeharto. Radikalisme pada masa pemerintahan Soeharto ini dilakukan oleh masyarakat Indonesia khusunya oleh para mahasiswa. Mereka menginginkan lengsernya pemerintahan Soeharto karena pemerintahannya hanya akan menyebabkan Indonesia menjadi sengsara dan terbukti sampai sekarang Indonesia telibat kasus hutang piutang dan hal itu sampai sekarang sangat menjadi anacaman bagi Indonesia.

Peran Pancasila sebagai Idiologi Negara terhadap Radikalisme
Pancasila yang aslinya merupakan pegangan hidup Bangsa Indonesia kini mulai terkikis dan tidak diperdulikan seiring dengat pesatnya perkembangan teknologi saat ini. Pemerintah juga sekarang ini tengah sibuk terhadap masyarakat yang berpergian ke Siria (Damaskus). Padahahal seharusnya jika nilai-nilai Pancasila ini diterapkan dengan baik, maka tidak perlu takut terhadap faham-faham Radikalisme seperti ISIS, sebab Pancasila mengandung nilai-nilai luhur yang bersifat fleksibel terhadap perkembangan zaman. Pancasila di era globalisasi merupakan tantangan baru bagi Indonesia ini. Idiologi Pancasila sebenarnya dapat menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman, hanya saja nilai-nilai yang terkandung didalamnya tidak dijiwai oleh masyarakat Indonesia itu sendiri, sehingga paham radikalis bisa dengan mudahnya menembus dan mempengaruhi pemikiran bangs.
Pancasila sebagai idiologi bangsa ini sangatlah penting difahami dan dijiwai. Sebab nilai-nilai yang secara tersirat maupun tersurat memiliki tujuan yang mulia dan dapat membawa bangsa ini menjadi bangsa yang lebih baik. Ketika kita mampu menjiwai Pancasila, tidak perlu takut dengan faham radikal yang meracuni pemikiran kita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

MATERI MACAM-MACAM GERAK

A. Lokomotor Gerakan lokomotor  gerakan yang ditandai dengan adanya perpindahan tempat, seperti jalan, lari, melompat, dan mengguling.  Ger...